Regular Expression untuk SEO

Pernahkah anda menemui ketentuan khusus saat membuat password dari suatu akun? Misalnya, harus mencantumkan setidaknya gabungan dari huruf dan symbol, symbol dan angka, atau bahkan ketiganya. Saat anda tidak mematuhi ketentuan yang ada, pasti sistem akan mendeteksinya.

Nah, metode yang sering berguna untuk mendeteksi hal itu adalah regular expression. Tak hanya itu saja, pada kenyataannya komponen penting itu juga dapat berguna untuk kegiatan atau proses SEO. Ingin tahu lebih lengkapnya? Mari sama-sama berkenalan dan memahami lebih dalam tentangnya!

Apa itu Regular Expression?

Regular expression merupakan suatu metode yang berfungsi untuk mendeteksi pola dalam urutan karakter dalam sebuah string. Regular expression, atau RegEx, dapat mempermudah serta membantu anda untuk mencocokkan banyak hasil dengan pola sama. Elemen yang berfungsi untuk mendeteksi pola ini juga memungkinkan anda untuk memasukkan string pencarian kompleks, kecocokan sebagian dan wildcard, pencarian peka huruf capital, dan instruksi lanjutan lainnya.

Oleh karena itu, komponen krusial itu dapat membantu anda dalam menemukan seluruh rangkaian hasil pencarian yang mungkin nampak memiliki sedikit kesamaan satu sama lain saat dilihat pertama kali. Elemen berupa karakter atau tanda tertentu satu ini biasanya menyertakan kombinasi dari teks, di mana nantinya akan sama persis dengan hasil pencarian. Dapat mencakup karakter pengganti karakter tunggal, kecocokan untuk satu atau lebih karakter, atau kecocokan untuk nol maupun lebih karakter, serta karakter opsional.

Dengan menggabungkan beberapa kombinasi secara bersama-sama, anda dapat membangun sebuah ekspresi kompleks yang dapat mencapai hasil sangat jauh dari jangkauannya, tetapi juga sangat spesifik. Komponen ekspresi tidak secara spesifik mengacu pada bahasa pemograman apapun. Anda perlu menggunakan jenis ekspresi ini pada suatu titik saat menggunakan Google Analytics atau pemograman dengan Python, JavaScript atau Java.

Berikut beberapa contoh umum:

1. ? : Disisipkan setelah karakter untuk menjadikannya bagian opsional dari ekspresi
2. I : Garis vertikal atau karakter ‘pipa’ menunjukkan fungsi ‘atau’
3. ^ : Digunakan untuk menunjukkan awal dari sebuah string
4. $ : Digunakan untuk menunjukkan akhir dari sebuah string
5. ( ) : Digunakan untuk meletakkan sub-expression
6. .* : 0 atau lebih karakter
7. .+ : 1 atau lebih karakter

Lalu, Mengapa Regular Expression Perlu Dipelajari?

Anda mungkin bertanya-tanya sebenarnya apa urgensi dari mempelajari regular expression, atau mungkin bagaimana regular expression bisa bermanfaat dan menghasilkan sebuah keuntungan bagi anda. Jawaban yang tepat untuk pertanyaan itu adalah karena menggunakan regular expression dapat membantu mempercepat tugas-tugas seorang professional SEO secara teratur. Poin reguler yang menjadi kunci dalam SEO ini dapat memudahkan anda dalam membuat filter lanjutan dalam analitik atau menerapkan filter khusus di Google Search Console untuk menganalisis data lebih akurat.

Tidak hanya itu saja, ekspresi berupa karakter itu dapat membantu anda dalam menjalankan perayapan khusus dengan alat misalnya Screaming Frog. Selain itu, ekpresi berupa katakter juga bisa mengekstrak informasi secara manual dari situ web manapun, menulis ulang URL atau nama file. Setelah memahami konsep dari ekspresi itu, anda akan menemukan lebih banyak area di mana keterampilan baru anda akan berguna.

Regular expression berfungsi dalam SEO sebab sebagian besar kegiatan optimasi akan berkutat dengan analisis data pada Google Analytics. Mempelajari crawling dan scraping juga membutuhkan ekspresi reguler. Selain itu, hal itu akan sering berguna seiring dengan kemajuan pengetahuan serta karir dalam SEO.

Ekspresi reguler dapat berguna untuk menjelajahi kueri yang berfungsi segmen pengguna berbeda. Kueri mana yang bersifat umum untuk area konten, mengarahkah traffic ke suatu bagian pada situs anda dan masih banyak lagi. Google mendorong professional SEO untuk membagikan contoh bagaimana mereka menggunakannya pada Twitter menggunakan tagar #performanceregex.

Hal itu akan memberi professional SEO dan developers sebuah cara tambahan untuk mengeluarkan lebih banyak data dari Google Search Console. Anda perlu berhati-hati saat menggunakan elemen penting satu ini sebab seringkali jika anda melakukan kesalahan, hasilnya akan salah pula.

Alat Pendukung untuk Regular Expression

Ada beberapa alat yang bisa anda gunakan untuk mendukung proses penyusunan, di antaranya adalah:

1. Google Analytics: Anda dapat membuat filter khusus untuk menggunakan refular expression.
2. Google Spreadsheet: Anda dapat menggunakan fungsi seperti “regexectract”.
3. Crawler, misalnya Ryte, DeepCrawl, dan ScreamingFrog: Anda dapat melakukan ekstraksi khusus saat proses crawling dengan menggunakan regular expression.
4. Editor seperti Notepad++, Atom, Sublime, dan Microsoft Word.
5. Semua bahasa pemograman utama: Anda dapat mengeskstrak data menggunakan pola regular expression dengan Python, PHP, dan lain sebagainya.

Contoh Penggunaan Alat Pendukung Regular Expression untuk SEO

1. Screaming Frog

• Saat bekerja dengan situs besar, mengelola konflik antara waktu yang dihabiskan dalam crawling dan kebutuhan crawling regular secara efektif sangat penting. Screaming Frog konfigurasi yang berguna untuk menyesuaikan crawling berdasarkan apakah anda ingin menyertakan atau mengecualikan bagian khusus dari situs.
• Sertakan bagian situs: Elemen berupa ekspresi karakter dapat membantu membatasi crawling ke bagian khusus dari situs sehingga memungkinkan anda untuk memprioritaskan bagian yang paling penting untuk audit regular.
• Kecualikan bagian situs: Opsi pengecualian di bawah tab konfigurasi memungkinkan untuk anda dapat mengecualikan suatu bagian situs atau URL dengan parameter.

2. Google Analytics

• Segmen lanjutan menggunakan regular expression: Operator dari OR dapat berguna untuk mencari beberapa string yang cocok. Hal itu sangat berguna saat anda perlu menyiapkan segmen lanjutan untuk menganalisis traffic datang melalui berbagai sumber atau dimensi.

3. Google Search Console

• Google baru-baru ini menambahan support dari regular expression pada Google Search Console. Fitur ini mendukung opsi filter yang cocok maupun tidak cocok saat menggunakan pencocokannya.
• Filter search intent menggunakan regular expression: Jika anda ingin mencari pertanyaan yang diajukan oleh pengguna tentang produk maupun layanan anda, anda dapat memfilter data kinerja di tingkat kueri menggunakan komponen.
• Mengelompokkan halaman berhasarkan jenis atau karakteristik: Anda dapat dengan mudah melakukan analisis tentang bagaimana kinerja navigasi paling atas anda atau bagaimana kinerja halaman produk paling penting anda pada beberapa kategori menggunakan poin yang telah dijelaskan sebelumnya.

Mengapa Regular Expression Penting untuk SEO?

Kali ini kita mulai memasuki bagian paling penting dari pembahasan seputar regular expression. Mengapa regular expression penting untuk SEO? Jawabannya adalah untuk mengendalikan data serta menyaring bagian-bagian dari situs web anda yang kurang atau malah tidak membantu dalam meningkatkan SEO.

Anda dapat membuat regular expression sederhana untuk mencapai filter dasar ‘sertakan’ atau ‘kecualikan’, atau menulis ekspresi yang lebih panjang, di mana ekspresi itu mirip dengan kode pemrograman untuk mencapai hasil kompleks dan sangat spesifik.

Kesimpulan

Dengan memahami sedikit banyak memahami tentang regular expression, kini anda dapat menentukan mulai menentukan pola-pola sesuai dengan kebutuhan anda, Setelah memahami tentang serba-serbi regular expression, kini saatnya anda untuk mempraktikkannya pada upaya optimasi SEO.

Sekawan Studio menyediakan paket jasa pembuatan website profesional dan UMKM untuk membantu meningkatkan visibilitas situs di Google.