Definisi, Jenis, dan 7 Strategi Pengembangan Social Media Marketing

Social media marketing adalah suatu bentuk pemasaran yang dilakukan melalui media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, LinkedIn, dan sebagainya. Dalam era digital saat ini, social media marketing merupakan salah satu cara paling efektif untuk mempromosikan bisnis dan meningkatkan eksposur merek secara online.
social media marketing
Daftar Isi

Penggunaan media sosial dewasa ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Dimana, setiap orang dapat menggunakan berbagai platform media sosial untuk kebutuhan bisnis, komunikasi, serta mendapatkan update informasi terbaru. Sebagai kebutuhan bisnis, lebih dikenal dengan sebutan social media marketing.

Sebenarnya apa itu social media marketing (SMM), bagi praktisi bisnis atau orang yang terjun di dunia pemasaran, tentu tidak asing lagi dengan istilah tersebut. Namun, bagi anda yang masih awam serta belum mengenal istilah ini, kami akan menjelaskannya secara bertahap.

Jika dilihat menurut data yang bersumber dari website WeAreSocial, jumlah pengguna aktif media sosial di indonesia mencapai sekitar 160 juta orang. Dari jumlah tersebut, pengguna medsos terbanyak didominasi oleh usia 18 – 24 tahun. Yang mana, pada usia tersebut selalu berhubungan dengan aktivitas penggunaan media sosial dan jaringan internet.

Apa itu Social Media Marketing

Pengertian dari social media marketing adalah salah satu teknik atau strategi pemasaran dimana menggunakan platform media sosial untuk mempromosikan produk atau jasa dari suatu bisnis perusahaan. Praktik yang dilakukan adalah dengan pembuatan konten sebagai sarana untuk memperkenalkan produk kepada audiens.

Pemasaran media sosial mampu melibatkan berbagai aktivitas demi membangun kehadiran di dalam jejaring sosial, meningkatkan kesadaran merek (brand), melibatkan prospek serta pelanggan, kemudian dapat mengarahkan trafik pengunjung menuju halaman situs perusahaan.

Banyak sekali jenis serta platform social media dimana dapat dimanfaatkan demi kebutuhan bisnis Anda. Seorang marketer, biasanya akan menentukan terlebih dahulu platform mana saja dapat mendatangkan pelanggan lebih banyak serta meningkatkan revenue serta engagement pada kampanye bisnis Anda.

Jenis-Jenis Media Sosial

Saat ini, terdapat berbagai macam platform media sosial yang dapat anda manfaatkan sebagai sarana membentuk branding dan promosi produk dengan mendistribusikan konten berkualitas dan relevan. Berikut ini, beberapa rekomendasi medsos demi membantu peluang bisnis Anda mencapai target market secara optimal.

1. Facebook

Facebook merupakan platform media sosial dimana digunakan sebagai kebutuhan B2B (Business to Business) atau B2C (Business to Consumer). Dimana, Anda dapat membuat kebutuhan konten berupa foto, gambar, tulisan, atau video untuk memperkenalkan kampanye produk Anda kepada konsumen. Anda juga dapat membuat kebutuhan promosi iklan berbayar dengan fitur yang lengkap.

2. Instagram

Yang kedua, anda juga dapat memanfaatkan platform jejaring sosial Instagram, yang lebih efektif menggunakan konten berupa infografis. Industri yang cocok digunakan pada Instagram adalah pendekatan B2C. Anda juga dapat melakukan promosi iklan melalui fitur yang disebut dengan Instagram Ads untuk meningkatkan brand awareness produk atau layanan anda.

3. Twitter

Selanjutnya, Twitter juga dapat dijadikan sebagai media promosi konten dimana cukup efektif dengan thread yang lebih banyak mendatangkan pembaca. Industri untuk penggunaan platform Twitter adalah B2B dan B2C. Maksimalkan dengan mengunggah berbagai konten menarik serta informasi terhangat untuk mendapatkan minat dari pembaca.

4. Youtube

Berikutnya, anda dapat mencoba dengan mengelola platform media sosial berbasis konten video marketing. Youtube mengalami perkembangan cukup pesat dengan total jumlah penonton setiap bulan mencapai 1,9 miliar penayangan. Channel ini bisa dimanfaatkan demi kebutuhan industri berbasis B2B maupun B2C. 

Kelebihan dari channel ini, menjadi search engine terpopuler kedua setelah Google. Pertumbuhan dari pemasaran konten video membuat banyak peningkatan demi mendatangkan trafik penonton. Sehingga mampu untuk meningkatkan kredibilitas dan ketertarikan pada merek produk anda.

5. Linkedin

Dan yang terakhir, penggunaan channel Linkedin juga memiliki keefektifan cukup baik dalam hal pemasaran konten berbasis social media. Industri yang cocok untuk diterapkan pada Linkedin adalah B2B dan B2C, meskipun pada implementasi, penggunaan B2C lebih banyak pada proses pencarian lowongan pekerjaan.

Platform ini memiliki keunggulan dalam memperkenalkan keahlian sebagai acuan serta syarat khusus dalam mencari lowongan kerja. Untuk B2B sendiri, memberikan penawaran berupa peluang dimana bagus dalam mengembangkan bisnis anda.

Baca Juga:
Panduan Cara Mengiklankan Produk Menggunakan Facebook Ads
Panduan Lengkap Optimasi Instagram Ads untuk Bisnis Anda

Tujuan Social Media Marketing

Tujuan social media marketing adalah untuk meningkatkan eksposur merek, meningkatkan kesadaran merek, dan meningkatkan interaksi dengan audiens melalui platform media sosial. Dalam konteks bisnis, tujuan social media marketing dapat bervariasi tergantung pada jenis bisnis dan tujuan bisnis mereka. Berikut adalah beberapa tujuan social media marketing yang umum:

1. Meningkatkan Lalu Lintas Situs Web

Social media marketing dapat membantu meningkatkan lalu lintas situs web Anda dengan mempromosikan konten situs web Anda di media sosial dan mengarahkan audiens ke situs web Anda.

2. Meningkatkan Kesadaran Merek

Social media marketing dapat membantu meningkatkan kesadaran merek dengan menampilkan merek Anda di platform media sosial yang berbeda dan memperluas jangkauan merek Anda di antara audiens yang lebih luas.

3. Meningkatkan Konversi

Social media marketing dapat membantu meningkatkan konversi dengan mengarahkan audiens ke halaman penjualan atau tawaran khusus di situs web Anda.

4. Meningkatkan Keterlibatan

Social media marketing dapat membantu meningkatkan keterlibatan dengan audiens melalui komentar, suka, dan berbagi konten di media sosial.

5. Meningkatkan Loyalitas Pelanggan

Social media marketing dapat membantu meningkatkan loyalitas pelanggan dengan membangun hubungan yang lebih dekat dengan audiens Anda dan memberikan konten yang bermanfaat dan relevan bagi mereka.

Tujuan social media marketing adalah untuk mempromosikan bisnis Anda di media sosial, meningkatkan eksposur merek, meningkatkan kesadaran merek, meningkatkan interaksi dengan audiens, meningkatkan konversi, dan meningkatkan loyalitas pelanggan. Dengan memahami tujuan bisnis Anda, Anda dapat merancang strategi social media marketing yang efektif dan terukur.

7 Strategi Pengembangan Social Media Marketing

Sebelum anda mendistribusikan berbagai konten dengan menggunakan strategi social media marketing, alangkah lebih baik dengan belajar dari awal setiap tahapan serta proses harus dilalui. Berikut ini beberapa langkah terkait penerapan social media marketing.

1. Menentukan Target Audiens yang Dituju

Pertama, anda dapat menentukan target audiens sesuai dengan produk bisnis perusahaan anda. Mulai dari menentukan target konsumen secara detail seperti usia, psikologi, hobi, maupun behavioral secara umum berkaitan dengan penggunaan media sosial.

2. Melakukan Riset Kompetitor dan Target Market

Selanjutnya, lakukan proses riset mengenai kompetitor dan target pemasaran yang ingin anda sasar. Anda dapat mulai menentukan dari segi geografis terlebih dahulu serta hal apa saja yang dibutuhkan audiens anda saat ini dengan pengembangan konten yang dapat bersaing dengan kompetitor lain.

3. Memilih Platform Media Sosial yang Dipakai

Setelah itu, tentukan juga pemilihan platform social media sering dipakai oleh user di suatu daerah atau negara. Misalnya saja terkait penggunaan medsos di Indonesia, rata – rata lebih banyak mengakses Facebook, Twitter, dan Instagram sebagai media promosi yang dirasa cukup efektif dan efisien.

4. Menentukan Strategi Konten yang Menarik

Berikutnya, Anda dapat memulai dengan menyusun pembuatan konten menarik serta relevan. Pastikan demi selalu membuat konten secara konsisten serta menggunakan bahasa persuasif demi pendekatan bisnis yang bersifat transactional. Sebagai kebutuhan peningkatan jumlah pengunjung, Anda dapat meningkatkan distribusi konten dengan target keyword bersifat informasional.

5. Membuat Strategi Konten Media Sosial Berbayar

Selanjutnya, jika anda ingin mencoba promosi iklan berbayar, maka Anda dapat menggunakan fitur yang tersedia pada media sosial seperti Instagram ads, Facebook ads, serta Twitter ads. Sebagai penggunaan fitur ini lebih praktis serta bisa mencapai target user dimana sesuai kepada keefektifan demi jangka waktu yang pendek.

6. Menjadwalkan Waktu Posting Konten

Setelah anda berhasil membuat konten serta akun terhadap platform medsos, pastikan untuk selalu konsisten serta aktif demi melakukan posting konten baik berupa foto, infografis, video maupun blog. Sehingga, pelanggan dapat mengetahui produk serta jasa layanan bisnis Anda dengan mengunjungi link website melalui situs media sosial.

7. Melaksanakan Proses Monitoring dan Optimasi

Langkah terakhir, setelah setiap konten berhasil terupload dengan baik, Anda juga perlu untuk selalu melakukan optimasi dan monitoring akun tersebut. Dengan tujuan memastikan dan mengevaluasi, ini memungkinkan apabila terdapat konten kurang optimal serta jarang dikunjungi oleh Audiens. Sehingga, Anda dapat merevisi terkait isu teknis maupun konten di dalamnya.

Manfaat Social Media Marketing

Pembahasan yang selanjutnya, kita akan membahas mengenai pengaruh social media marketing terhadap keputusan pembelian produk, diantaranya adalah sebagai berikut. 

1. Meningkatkan Brand Awareness

Manfaat yang pertama, mampu meningkatkan ketertarikan konsumen terhadap merek produk ditawarkan. Dalam konten tersebut akan dijelaskan secara detail mengenai deskripsi produk, fungsi, fitur, serta manfaatnya. Pastikan kebutuhan konten tertulis berbanding lurus dengan fungsionalitas dari produk tersebut.

2. Mendapatkan Feedback Produk

Manfaat berikutnya adalah mendapatkan feedback atau umpan balik dari konsumen. Saran atau masukan dari pelanggan dapat menjadi referensi yang baik demi peningkatan kualitas layanan serta produk supaya dapat melakukan improvisasi terhadap tahapan operasional kerja.

3. Menyusun Strategi Pemasaran Efektif

SMM juga dapat merancang strategi pemasaran efektif serta efisien demi meningkatkan peningkatan keuntungan bisnis dalam jangka waktu panjang. Demi mencapai tujuan tersebut, maka Anda harus mendapatkan hasil pencarian organik lebih banyak ketika user mengakses channel social media.

4. Peningkatan Jumlah Konversi Pengunjung

Manfaat yang terakhir, dengan menerapkan strategi SMM tepat mampu meningkatkan jumlah konversi pengunjung secara efektif dari waktu ke waktu. Oleh karena itu, Anda membutuhkan teknik copywriting serta pembuatan konten menarik dan dapat menarik audiens menjadi konsumen tetap produk Anda.

Baca Juga:
Seputar Micro Influencer, Manfaat, dan Tips Kerja Sama
Langkah Mudah Menyusun Strategi Pemasaran Efektif untuk Bisnis Anda

Contoh Social Media Marketing?

beberapa contoh social media marketing yang sering digunakan oleh bisnis untuk mempromosikan merek, produk, atau layanan mereka di media sosial:

1. Posting reguler

Melakukan posting terjadwal di platform media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan LinkedIn dengan menggunakan konten visual seperti gambar, video, dan infografis.

2. Melakukan Kampanye Iklan

Membuat dan mengelola kampanye iklan di media sosial seperti iklan Facebook, iklan Instagram, dan iklan Twitter. Kampanye ini menggunaakn Ads yang disediakan oleh fitur Google.

3. Penggunaan Influencer untuk promosi

Menggunakan influencer atau selebriti sosial media untuk mempromosikan produk atau merek Anda di media sosial.

4. Memanfaatkan Giveaway

Menyelenggarakan kontes atau giveaway di media sosial untuk meningkatkan keterlibatan dan kesadaran merek.

5. Melakukan Live streaming

Menyelenggarakan acara live streaming di media sosial seperti Instagram Live, Facebook Live, atau YouTube Live untuk menghubungkan dengan audiens secara langsung.

Membuat konten yang berfokus pada cerita (storytelling) untuk menarik perhatian dan meningkatkan keterlibatan pengguna.

7. Optimasi SEO

Menggunakan teknik pengoptimalan mesin pencari (SEO) untuk meningkatkan visibilitas konten Anda di mesin pencari seperti Google.

Contoh social media marketing meliputi berbagai teknik yang dapat membantu mempromosikan bisnis atau merek Anda di media sosial. Dengan memilih teknik yang tepat dan mengembangkan strategi social media marketing yang terukur, Anda dapat meningkatkan eksposur merek, meningkatkan kesadaran merek, meningkatkan interaksi dengan audiens, dan meningkatkan konversi dan loyalitas pelanggan.

Sekawan Studio membuka layanan website development profesional mulai dari skala kecil hingga kebutuhan proyek dengan skala besar. Silakan kontak kami untuk mendapatkan penawaran terbatas.

Kesimpulan

  • Social media marketing adalah teknik pemasaran bisnis dengan menggunakan bantuan media sosial untuk mempromosikan produk secara efisien.
  • Banyak sekali platform yang dapat anda gunakan seperti Facebook, Twitter, Instagram, Linkedin, Youtube, dan channel yang lain.
  • Sebelum membuat konten, pastikan untuk menentukan target market, kompetitor, dan platform medsos yang sesuai dengan kebutuhan layanan produksi perusahaan atau organisasi anda.
Bagikan:

Tampilkan lebih Banyak Rekomendasi Topik.

Dapatkan informasi dan notifikasi update artikel terbaru dari kami, untuk menambah pengetahuan seputar dunia teknologi.

Mulai Proyek!

Tentukan paket pilihan sesuai dengan bisnis Anda.

Informasi Personal

Cluster Coding Factory, KEK Singhasari, Jl. Raya Klampok, RT.04/RW.04, Pasrepan, Klampok, Kec. Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur 65153

Daftarkan diri gratis dan dapatkan keuntungan dari program kami.

Mari wujudkan idemu.

Cluster Coding Factory, KEK Singhasari, Jl. Raya Klampok, RT.04/RW.04, Pasrepan, Klampok, Kec. Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur 65153

Raih keuntungan bersama kami!

Daftarkan diri gratis dan dapatkan keuntungan dari program kami.